Hard to Say Goodbye
>> Friday, September 30, 2011
Jujur. Saya bingung mau nulis apa. Sebenarnya ada banyak hal yang mau disharing di blog ini. Well, sungguh, sungguh dan teramat sungguh kepala ini berasa penuh dengan pikiran-pikiran yang sebenarnya belum layak dan pantas untuk ku pikirkan. Penuh sesak. Panas. Kadang sering sakit tiba-tiba (lebay mode-on). Ntahlah, kebanyakan mikirin tentang hal-hal yang barangkali jauh dari jangkauan. Ok, anyway... im back to the topic that i want to share in this blog.
Setelah lebih kurang sebulan di Pekanbaru. Kini aku kembali ke Jogja. Tepat kamis malam tanggal 15 September lalu kota Jogja yang adem dan masyarakatnya yang ramah begitu dekat menyambut, seakan berkata: Welcome Sir toni... ! Fahmi, teman satu kampus dan juga teman satu kosant yang menjemputku di Airport. Sampai di Kosant, ternyata malam itu ada gathering dengan Bapak Kost, nama Bapak Kostku itu, Pak Kelik (lucu juga). Kata Fahmi, kumpul-kumpul dengan Bpk Kost ini cuma diadain sekali setahun, biasanya makan di rumah makan, gratis, aseeek...!!!
Bapak Kost kami itu adalah seorang Guru, Pegawai Negeri. Mengajar dan menetap di Solo. Kota yang penuh dan kental dengan kebudayaan serta keramahan warganya, meskipun jarak Jogja dan Solo relatif dekat (sekitar satu jam-an) tapi baru dua kali ku menginjakkan kakiku di kota itu.
Anyway, Insya Allah dalam minggu depan dengan sangat terpaksa aku harus meninggalkan kosant Pak Kelik ini. Pindah? begitulah. Dan akhirnya, Fahmi, Wazro, Dwi, Dika, Mas Nanda dan kawan-kawan lainnya, terima kasih untuk semua hal yang telah ada dan terjadi selama ini, setia membersamai dan menjadi saksi betapa indahnya kebersamaan kita dalam setahun terakhir ini kawan. Sungguh suatu hal yang tak menyenangkan pastinya, meninggalkan kalian, tak lagi hidup dengan satu atap yang sama. Buat Fahmi, terima kasih sekali boy, kamu telah mengenaliku dengan gunung dan pendakian. Bahkan saat ini, mendaki gunung sama halnya dengan sepakbola, sudah menjadi olahraga yang tak bisa dipisahkan dariku. Thanks Man!
Teruntuk Pak Kelik, Matur Nuwun atas kebaikan hati dan perhatiannya selama ini. Telah menjadi Bapak Kost yang sangat luar biasa baik kepada kami. Membelikan kami bola futsal dan tentunya dengan kesigapannya ketika ada masalah menimpa kami. Sedikit oleh-oleh yang ku bawa dari Pekanbaru, Ikan Teri Tanjung Pinang, semoga tak menjadi oleh-oleh terakhirku buatmu Pak.
Terakhir, semoga BM sesuai dengan plat nomor polisi kota Pekanbaru, barangkali akan menjadi tempat pelabuhan yang terbaik untuk ke depan yang lebih baik. Insya Allah.
1 comments:
bg toni mau pindah ke mana? kayaknya sedih bgd ninggalin jogja :(
Post a Comment